Bangkalan — Dalam rangka memperingati Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) Tahun 2025, Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Surabaya melaksanakan kegiatan Sowan Tokoh Bangkalan (SOTO BANGKALAN) sebagai bentuk penguatan kerja sama dan kolaborasi dalam upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan serta Peredaran Gelap Narkotika (P4GN).
Kegiatan ini berlangsung di Pesantren Raudlatul Ulum, Bangkalan – Madura, dan disambut langsung oleh KH. Ma’ruf Khozin selaku pengasuh pesantren. Dalam pertemuan tersebut, BNN Kota Surabaya menyampaikan maksud dan tujuan kegiatan, yaitu membangun sinergi antara institusi negara dan tokoh agama untuk memperkuat peran pesantren sebagai garda depan dalam upaya P4GN di lingkungan masyarakat.
Sebagai bentuk apresiasi dan dukungan, BNN Kota Surabaya turut menyerahkan 5 (lima) karung beras dan bantuan sembako kepada Pesantren Raudlatul Ulum. Bantuan ini diharapkan dapat mempererat jalinan hubungan kemitraan serta mendukung aktivitas keseharian pesantren dalam membina generasi muda yang bebas dari narkoba.
Kegiatan SOTO BANGKALAN menjadi langkah konkret BNN Kota Surabaya dalam memperluas jejaring kolaborasi berbasis nilai-nilai religius dan kultural, guna menciptakan lingkungan yang bersih dan tangguh terhadap penyalahgunaan narkotika.
